Friday, November 27, 2009


Jaman dulu sebelum ada bank atau paling tidak belum kenal dengan bank sebagaian orang menyimpan dan mengumpulkan uang dalam gerabah yang dikenal dengan “celengan”. Tujuananya adalah setelah penuh nanti celengan dipecah dan dibelikanlah sesuatu yang sudah lama diinginkan. Jaman telah berganti celengan yang dulu tempat untuk menyimpan uang sekarang beralih sebagai barang souvenir, lalu kemana lagi orang menyimpan uangnya ?. Betul.., hampir semua akan menjawab di bank. Pertanyaan selanjutnya adalah sudah tepatkah kita menyimpan uang di bank agar kelak dapat membeli sesuatu yang kita idamkan. Seperti celengan ayam yang kita punya jaman dulu.

Untuk menjawab pertanyaan diatas baiknya kita sedikit mengamati produk tabungan yang ditawarkan oleh pihak bank. Hampir semua produk tabungan yang ditawarkan, baik yang berhadiah, maupun berbunga tinggi tidaklah tepat jika digunakan sebagai alat menyimpan dengan tujuan seperti di atas, alasannya adalah produk tersebut memiliki kemudahan yang begitu besar dalam penarikannya, bisa dengan ATM, SMS, Internet, bahkan cukup dengan telepon, ditambah lagi biaya administrasi tiap bulannya karena memakai fasilitas tersebut. Bukannya bertambah banyak, uang yang sedikit itu malah berkurang bahkan bisa habis. Dan memang tabungan jenis ini hanya sangat cocok untuk transaksional bukan alat menyimpan dalam jangka panjang.

Masih nekad menabung di bank ?

Jika masih ingin menabung dibank untuk tujuan jangka panjang, maka sebaiknya anda menanyakan kepada pihak bank. Biasanya bank memiliki produk bukan hanya tabungan yang bersifat transaksional dengan fasilitas yang super mudah dalam penarikan. Walaupun nantinya Anda juga akan ditawari ( boleh jadi diwajibkan) memiliki rekening tabungan yang transaksional tersebut. Alternatif lain bisa dengan Deposito (dengan nominal yang terjangakau), atau mencoba investasi di Reksadana, karena jaman sekarang Reksadana tidak lagi harus bermodal besar, lagi pula bank juga biasanya memiliki agen penjualan Reksada.





Posted by Picasa

2 comments :

  1. Kalo begitu celengan masih masih ada gunanya ya om

    ReplyDelete
  2. ya begitulah..setidaknya bisa diisi coin ratusan..

    ReplyDelete