2:41 PM
wongblubuk
Asap telah mencekik puluhan ribu orang disebagian kota di Sumatera dan Kalimantan. kebakaran (pembakaran) hutan telah berakibat rusaknya ekosistem dan keseimbangan alam. Sayangnya kejadian ini dinyatakan bukan merupakan bencana nasional. Anak anak tentu saja menjadi penghirup asap yg rentan terkena ISPA dan sebagainya ...sebagainya seperti para ahli kesehatan saling komentar mengenai dampak asap ini.
Asap terus mencekik nafas mereka hampir satu bulan lamanya, mestinya sudah patut menjadi suatu gerakan nasional pemadaman dan pemeliharaan hutan yg berkesinambungan. Jika sebentar lagi (jika Allah berkehendak) hujan turun dan sedinkit menghilangkan kepungan asap, seperti kejadian sebelumnya semua akan melupakan penderitaan ini. Dan hutan tetap menjadi areal padang yg gosong berarang, kemudian ancaman berikutnya siap menanti.
Posted in
0 komentar :
Post a Comment